Mancingman.com – Ikan Nila dan Ikan Mas adalah dua jenis ikan air tawar yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Meskipun sama-sama memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, ternyata kedua Ikan ini juga mempunyai perbedaan.
Perbedaan Ikan Nila dan Ikan Mas terletak pada asal-usul, bentuk, warna, hingga rasa. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara lengkap perbedaan Ikan Nila dan Ikan Mas yang wajib kamu tahu.
Perbedaan Ikan Nila dan Ikan Mas
Ikan Nila dan Ikan Mas merupakan jenis Ikan yang sangat sering dijumpai di Indonesia. Hampir di semua Spot Mancing di Jatiluhur, Jember, Jakarta Barat dan Spot Mancing liar lainnya terdapat kedua jenis Ikan ini.
Jika di lihat secara sepintas, penampakan keduanya memang sangatlah mirip. Kendati demikian, beberapa orang akan kesulitan untuk menemukan perbedaan antara kedua Ikan tersebut.
Namun perlu diketahui perbedaan antara Ikan Nila dan Ikan Mas sebenarnya bisa diketahui cukup mudah dilihat berdasarkan faktor-faktor berikut ini:
1. Asal-Usul
Pertama, kamu bisa menemukan perbedaan Ikan Nila dan Ikan Mas dari asal-usulnya. Ikan Nila berasal dari Afrika, tepatnya dari Sungai Nil. Ikan ini dibawa ke Indonesia oleh Belanda pada tahun 1969 sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan produksi Ikan air tawar.
Ikan Nila kemudian menyebar ke berbagai daerah di Indonesia dan menjadi salah satu ikan konsumsi yang populer. Ikan Nila termasuk Ikan yang mudah beradaptasi dan berkembang biak di berbagai jenis perairan, baik sungai, danau, waduk, maupun kolam.
Sementara itu, Ikan Mas berasal dari Asia, terutama dari China, Jepang, dan Korea. Ikan ini sudah ada di Indonesia sejak zaman Majapahit dan menjadi salah satu Ikan yang dianggap sakral oleh masyarakat Jawa.
Ikan Mas termasuk Ikan yang sulit beradaptasi dan membutuhkan perawatan yang khusus. Ikan Mas biasanya hidup di perairan yang bersih, jernih, dan mengalir, seperti sungai dan danau. Ikan Mas pun memiliki siklus reproduksi yang tergantung pada musim dan suhu air.
2. Bentuk
Lanjut, untuk membedakan kedua Ikan ini kamu bisa melihat bentuknya. Ikan Nila memiliki bentuk tubuh yang pipih dan memanjang, dengan panjang maksimal sekitar 60 cm dan berat maksimal sekitar 4 kg.
Ikan Nila memiliki mulut yang lebar dan rahang bawah yang menjorok ke depan. Sirip punggung Ikan Nila berukuran lebih panjang dan sirip dubur lebih pendek. Ikan Nila memiliki sisik yang halus dan rapat, dengan warna yang bervariasi, seperti abu-abu, biru, hijau, merah, atau kuning.
Sedangkan bentuk tubuh Ikan Mas cenderung bulat dan gemuk, dengan panjang maksimal sekitar 50 cm dan berat maksimal sekitar 3 kg. Ikan Mas mempunyai mulut yang kecil dan rahang atas menjorok ke depan.
Kebalikan dari Ikan Nilai, sirip punggung Ikan Mas mempunyai ukuran lebih pendek dengan sirip dubur lebih panjang. Lalu tekstur sirip pada Ikan Mas lebih kasar dan jarang, dengan warna yang umumnya kuning keemasan. Namun, ada beberapa Ikan Mas dengan sisik berwarna putih, merah, hitam, atau campuran.
Baca Juga: Rawakalong Casting Ground, Keindahan Alam dan Jenis Ikan
3. Warna
Perbedaan ketiga Ikan Nila dan Ikan Mas adalah warnanya. Ikan Nila mempunyai warna yang bervariasi, tergantung pada jenis, habitat, dan makanannya. Ikan Nila yang hidup di perairan yang kaya akan Plankton biasanya berwarna abu-abu atau biru.
Sedangkan Ikan Nila yang hidup di perairan yang kaya akan tanaman air biasanya berwarna hijau atau kuning. Ikan Nila yang hidup di perairan yang kaya akan karang atau pasir umumnya mempunyai tubuh berwarna merah atau oranye. Ikan Nila dapat mengubah warnanya sesuai dengan kondisi lingkungan atau suasana hati.
Lalu, Ikan Mas mempunyai warna kuning keemasan, terutama pada sisiknya. Ikan Mas yang berwarna kuning keemasan sering disebut sebagai Ikan Mas koki atau Ikan Mas hias. Ikan Mas koki memiliki bentuk tubuh yang bermacam-macam, seperti bulat, lonjong, atau buntal.
Ikan Mas koki memiliki variasi warna yang menarik, seperti putih, merah, hitam, atau campuran. Ikan Mas yang berwarna putih memiliki nama lain Ikan Mas albino. Ikan Mas yang berwarna merah sering disebut sebagai Ikan Mas darah. Ikan Mas yang berwarna hitam disebut juga Ikan Mas arwana. Ikan Mas yang berwarna campuran disebut sebagai Ikan Mas calico.
Mengenai warna serta habitat memang cukup mempengaruhi karakteristik dan lain sebagainya. Oleh karena itu, faktor ini puin kerap dipakai untuk membedakan Ikan Mahseer dan Hampala, Ikan Gurame dan Ikan Mujair atau jenis Ikan lainnya.
4. Rasa
Perbedaan lain antara kedua Ikan ini adalah rasanya. Ikan Nila menawarkan citarasa yang lezat dan gurih, dengan daging yang tebal dan padat. Ikan Nila juga memiliki tulang yang sedikit dan mudah dipisahkan dari dagingnya.
Ikan Nila cocok diolah dengan berbagai cara, seperti digoreng, dibakar, direbus, di kukus, atau dibuat pepes. Ikan Nila juga dapat dibumbui dengan berbagai macam bumbu, seperti asam, manis, pedas, atau gurih.
Sedangkan Ikan Mas mempunyai rasa yang cenderung manis dan legit, dengan daging yang lembut dan berlemak. Ikan Mas juga mempunyai tulang yang banyak dan sulit dipisahkan dari dagingnya. Ikan Mas cocok diolah dengan cara yang sederhana, seperti digoreng, direbus, atau dibuat sup. Ikan Mas juga dapat dibumbui dengan bumbu yang ringan, seperti garam, merica, atau kecap.
5. Harga
Harga juga bisa menjadi pembeda antara Ikan Mas dan Ikan Nila. Saat ini Ikan nila dibanderol dengan harga yang relatif murah dan terjangkau dibandingkan dengan Ikan Mas. Hal ini karena Ikan Nila lebih mudah diproduksi dan di ternak di berbagai jenis perairan, sehingga pasokan nya melimpah di pasaran.
Ikan Nila pun mempunyai permintaan yang tinggi, karena rasanya yang lezat dan gurih. Menurut data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, harga rata-rata Ikan Nila di Indonesia saat ini adalah Rp 24.000 per kg.
Ikan Mas memiliki harga yang relatif mahal dan fluktuatif, terutama jika dibandingkan dengan Ikan Nila. Kenapa begitu? Sebab Ikan Mas sulit diproduksi dan di ternak di perairan yang bersih, jernih, dan mengalir, sehingga pasokan nya terbatas di pasaran.
Peminat Ikan Mas cenderung lebih sedikit, karena rasanya yang manis dan legit. Menurut data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, harga terbaru Ikan Mas di Indonesia adalah Rp 40.000 per kg.
6. Kandungan Gizi
Perbedaan keenam Ikan Nila dan Ikan Mas adalah kandungan gizi nya. Keduanya sama-sama memiliki kandungan gizi yang baik bagi kesehatan, seperti protein, Omega-3, vitamin, dan mineral.
Baca Juga: 9 Spot Mancing Semarang dengan Keindahan Alam dan Fasilitas
Namun, ada beberapa perbedaan dalam jumlah dan jenis kandungan gizi yang dimiliki oleh kedua Ikan tersebut. Berikut adalah tabel perbandingan kandungan gizi dari setiap 100 gram daging Ikan Nila dan Ikan Mas menurut data dari USDA:
| Kandungan Gizi | Ikan Nila | Ikan Mas |
|---|---|---|
| Kalori | 96 kcal | 162 kcal |
| Protein | 20,1 g | 18,4 g |
| Lemak | 1,7 g | 9,3 g |
| Omega-3 | 0,2 g | 0,8 g |
| Vitamin A | 28 IU | 37 IU |
| Vitamin B1 | 0,1 mg | 0,1 mg |
| Vitamin B2 | 0,1 mg | 0,2 mg |
| Vitamin B3 | 4,7 mg | 6,1 mg |
| Vitamin B6 | 0,4 mg | 0,3 mg |
| Vitamin B12 | 1,3 mcg | 1,6 mcg |
| Vitamin D | 0,9 mcg | 1,2 mcg |
| Vitamin E | 0,5 mg | 0,7 mg |
| Kalsium | 14 mg | 12 mg |
| Fosfor | 204 mg | 189 mg |
| Zat Besi | 0,4 mg | 0,6 mg |
| Magnesium | 29 mg | 27 mg |
| Seng | 0,6 mg | 0,7 mg |
| Selenium | 36,5 mcg | 18,9 mcg |
Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa Ikan Nila memiliki kandungan kalori, lemak, dan omega-3 yang lebih rendah daripada Ikan Mas. Hal tersebut menjadikan Ikan Nila lebih cocok menjadi makanan Diet, karena rendah kalori dan rendah lemak.
Ikan Nila juga memiliki kandungan protein, fosfor, dan selenium yang lebih tinggi daripada Ikan Mas. Hal itu menjadikan Ikan Nila lebih mampu membantu pertumbuhan otot, tulang, dan sistem kekebalan tubuh.
Sementara itu, pada 100 gram daging Ikan Mas terkandung vitamin B3, vitamin B12, vitamin D, dan zat besi yang lebih tinggi daripada Ikan Nila. Kendati demikian, mengkonsumsi daging Ikan Mas tentu bisa membantu metabolisme energi, pembentukan sel darah merah, penyerapan kalsium, dan pengangkutan oksigen.
Ikan Mas juga memiliki kandungan Omega-3 yang lebih tinggi daripada Ikan Nila. Oleh karena itu, daging Ikan Mas juga kerap dicari guna memenuhi Kesehatan jantung, otak, dan mata.
7. Manfaat
Terakhir, kamu bisa mencari perbedaan kedua ikan tersebut dari manfaatnya. Ikan Nila dan Ikan Mas sama-sama memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan, terutama karena kandungan gizi yang dimilikinya.
Namun, ada beberapa manfaat yang lebih spesifik yang dapat diperoleh dari mengkonsumsi Ikan Nila atau Ikan Mas. Berikut adalah beberapa manfaat kedua Ikan tersebut bagi kesehatan, menurut berbagai sumber:
- Ikan Nila
Ikan Nila dapat membantu menurunkan berat badan, karena kandungan kalori dan lemaknya yang rendah. Ikan Nila juga dapat membantu meningkatkan massa otot, karena kandungan proteinnya yang tinggi.
Ikan Nila juga dapat membantu mencegah anemia, karena kandungan fosfor dan selenium nya yang tinggi. Ikan Nila juga dapat membantu mencegah kanker, karena kandungan selenium nya yang berfungsi sebagai antidioksida.
- Ikan Mas
Ikan Mas dapat membantu menaikkan berat badan, karena kandungan kalori dan lemaknya yang tinggi. Ikan Mas juga dapat membantu meningkatkan fungsi otak, karena kandungan omega-3 dan vitamin B12nya yang tinggi.
Ikan Mas juga dapat membantu mencegah Osteoporosis, karena kandungan vitamin D dan kalsium nya yang tinggi. Ikan Mas juga dapat membantu mencegah penyakit jantung, karena kandungan Omega-3 dan zat besi nya yang tinggi.
Kesimpulan
Itulah perbedaan Ikan Nila dan Ikan Mas yang wajib kamu tahu. Kedua ikan ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga kamu dapat memilih ikan yang sesuai dengan kebutuhan dan selera kamu. Apapun ikan yang kamu pilih, pastikan ikan tersebut segar, bersih, dan bebas dari bahan kimia atau pengawet. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
Pertanyaan Umum
- Ikan Nila Banyak Duri Atau Tidak?
Tidak. Duri Ikan Nila cenderung sedikit dan mudah dipisahkan dari dagingnya. - Ikan Mas dan Ikan Nila Merupakan Jenis Ikan?
Mereka berdua masuk dalam jenis Ikan Konsumsi Air Tawar - Lebih Enak Ikan Nila Atau Mas?
Lebih enak Ikan Nila, karena rasanya lebih lezat, gurih ditambah dagingnya padat dan sedikit lemak.